Bima Metro NTB.
Berita yang dimuat Metro NTB pada edisi 706 hari senin tanggal 2 September 2024 tersebut dibantah dan diklarifikasi serta menjelaskan, bahwa dalam menjalan usaha Yayasan ini mulai dari sejak berdirinya tetap dipayungi dengan landasan dan badan hukum, sehingga dalam menjalankan usaha Yayasan Islam Kabupaten Bima, memiliki Akta atau badan hukum dan tidak
bertentangan dengan peraturan, undang serta hukum yg berlaku, serta bisa dipertanggungjawabkan secara hukum juga , sebab setiap ada perubahan atau terjadi halangan tetap terhadap ketua dan seluruh pengurus dan pembina, akan dikuti dengan perubahan yg dibuat dihadapan notaris , misalnya ada yg meninggal dunia otomatis dibuatkan AKTA perubahan sesuai dengan peraturan dan hukum yg berlaku." Tegas Ketua dan tidak yang Ilegal Semuanya semuanya."
Ketua yang didamping. Pengurus dan pembina yang rata rata mantan birokrasi yang telah umur kepala 70 puluan ini, ikut bersuara bahwa Metro NTB keliru memberitakan tentang keburukan Yayasan Islam, sebab semua itu ada tahapan termasuk pembuatan Aktan Perubahan butuh waktu dan sudah dilakukan , sudah selesai, Akta.perubahan dan SK menteri hukum dan Ham RI,
Terkait dengan investasi uang Yayasan Islam kebadan hukum koperasi yg nilainya ratusan juta itu , kami belum masuk diYayasan, itu ketua dan pengurus lama, yang melakukanya,"Sebagai bukti ada pemberian hadiah dari koperasi berupa sepeda motor, dan motor itu masih ada , sebagai iventaris Yayasan ."
Hal pengobatan juga dibantah , tidak ada hanya saja kebetulan ada tugas , jadi sekalian berobat.
Dikatakanya, bahwa kami ini punya niat tulus untuk mempertahankan Yayasan Islam kebanggaan Rakyat Bima , yang hampir ratusan tahun umurnya ini dapat berkesinambungan kearah yg lebih baik, mana yg kurang kami isi kekuranganya, salah satu contoh saat ini dengan inovasi seluruh pengurus, sudah terlihat dengan jelas, Kantor Yayasan Islam Bima sudah berubah asri indah bersih dam rapi, Makanya Metro NTB jangan setengah ,setengah lihat secara utuh,.
Bukan itu saja, tetapi Yayasan Islam Bima disamping mengelola aset yg ratusan Milyar , juga ikut berpartisipasi mencerdaskan kehidupan anak bangsa dibima , dengan ikut membiayai sekolah madrasah sebanyak enam puluh unit sekolah , termasuk memberi honor dan gaji guru , hal ini dilakukan untuk mempertahankan bima yang religius, termasuk memberi honor dan gaji Imam dan marobot dimesjid, termasuk didalamnya gaji penguruss dan karywan . 0001