Kota Bima Metro NTB
"Setelah menyerempet mobil Patwal Polisi Lalulintas Polres Bima Kota, Dumtruk EA.1588 tancap gas lari ketakutan ."
Sekalipun sempat disuruh berhenti oleh anggota polisi lalintas polres Bima senin 3/6/2024, namun Supir Dumtruk yang sudah merasa bersalah karena menyerempel kendaraan petugas, lebih memilih tancap gas untuk kabur dari kejaran petugas.
Keterangan ditempat kejadian, anggota mejelaskan bahwa, usaha untuk memberhentikan supir yang menyerempenya tidakmembuahkan hasil ,"sehingga membuntuti terus dari belakang mulai dari ama hami," sekalipun diperingati terus degan membunyikan serine tetap tidak mau berhenti jelas anggota Polantas Polres Bima Kota.
Kejar kejaran yang menjadi tontonan menarik masyarakat melayu dan sekitarnya itu berakhir diperempatan jalan Yosudarso dan monginsidi kelurahan melayu Kota Bima.
Akibat tancap gas , injak rem yang tidak terukur akhirnya lepas kendali, sehingga truk yang muat batu bata itu terguling, kaca depan pecah seribu, semua batu bata dimuntahkan berserahkan dijalan untungnya toko Aba Li tidak dibuka pada saat itu, sehingga tidak ada korban jiwa karena orang didepan toko Aba Li tidak aktifitas.
Sementara supir Dumtuk yang ingin dimitai tanggapan atas kejadian tersebut , tidak bisa memberikan komentar apa apa," hanya menangis histeris melihat kondisi mobil yang terbalik dengan kaca pecah seribu
Beragam komentar warga, kenapa tancap gas, dan kenapa polisi main kejar, kejar itulah liputan Metro NTB senin 3/6/2024.